Mengenal Rack Server dan Jenis-Jenisnya – Untuk menyusun dan meletakkan peralatan jaringan, dibutuhkan sebuah tempat khusus yang aman dan dapat membuat pengaturan jaringan lancar. Tempat inilah yang disebut dengan rack server. Rack server memiliki konsep yang sama seperti rak, namun khusus untuk menempatkan perangkat-perangkat jaringan seperti komputer, HUB, dan switch. Salah satu jenis yang cukup diminati adalah rack server 42U.
Mengenal Rack Server dan Jenis-Jenisnya
Buat kamu yang belum tahu-menahu mengenai Rack Server beserta jenis-jenisnya, wajib simak artikel ini. Karena kali ini saya akan memberikan informasi mengenai rack server. Yuk mengenal rack server beserta jenis-jenis rack server.
Apa Itu Rack Server?
Mengenal Rack Server dan Jenis-Jenis Rack ServerDengan menggunakan rack server, ruang lantai yang dibutuhkan akan menjadi lebih hemat, karena jaringan yang ditumpuk di dalamnya akan dengan mudah terhubung. Selain itu, rack ini juga dapat menyederhanakan pemasangan kabel. Rack server biasanya dilengkapi dengan sistem pendingin seperti AC yang dapat menjaga perangkat dari suhu panas yang berlebihan. Suhu panas ini disebabkan oleh banyaknya daya komponen yang keluar.
Jenis-Jenis Rack Server
Sesuai dengan judul artikel kali ini mengenai Mengenal Rack Server dan Jenis-Jenisnya, tentunya pada bagian ini akan membahas jenis-jenis rack server. Rack server terdiri dari beberapa jenis. Berikut adalah jenis-jenis rack server sesuai dengan desainnya yang paling sering ditemukan.
1. Closed Rack
Closed rack merupakan tipe rack server yang tertutup. Tipe ini memiliki ventilasi sendiri, dan dilengkapi dengan double roof fan. Sekilas, closed rack memiliki bentuk seperti lemari pendingin dengan pintu kaca. Selain itu, rack jenis ini juga dinilai paling kuat dan amat, karena bahannya yang kuat dan bentuknya yang tertutup, sehingga dapat melindungi perangkat di dalamnya dengan baik dan aman.
Namun, walaupun memiliki sistem pendinginnya sendiri, rak ini harus ditempatkan di dalam ruangan dengan pendingin juga agar bisa bekerja secara maksimal. Jika ditempatkan di ruangan tanpa pendingin, energi yang dikeluarkan akan lebih banyak.
2. Open Rack
Sesuai namanya, open rack merupakan rack dengan bentuk yang terbuka, berkebalikan dengan closed rack. Sekilas, rack jenis ini paling terlihat seperti “rak” dibandingkan dengan dua jenis lainnya. Selain itu, penggunaannya juga paling sederhana. Penempatannya lebih sederhana dan tidak rumit dibandingkan dengan jenis lainnya. Open rack cocok untuk mereka yang tidak membutuhkan penyimpanan besar, seperti perusahaan-perusahaan kecil.
3. Wallmount Rack
Wallmount rack merupakan rack yang digunakan untuk menyimpan segala perangkat networking, seperti modem, switch, HUB, dan perangkat-perangkat networking lainnya. Dari segi ukuran, wallmount rack memiliki ukuran yang cenderung lebih kecil dibandingkan dua jenis rack lainnya.
Model yang dimiliki oleh wallmount rack berbeda-beda. Ada yang memiliki satu pintu, dan ada juga yang memiliki dua buah pintu. Semua disesuaikan dengan kebutuhan sang pemilik rak.
Penutup Pengenalan Rack Server dan Jenis-Jenisnya
Demikian penjelasan mengenai rak server dan jenis-jenisnya. Kehadiran rack server ini sangat bermanfaat bagi Anda yang memerlukan tempat agar perangkat jaringan Anda tetap tertata dan aman. Kini, ada banyak tipe rack server yang tersedia, dengan berbagai spesifikasi dan fungsinya. Gunakanlah jenis dan tipe rack server yang sesuai dengan kebutuhan Anda, dan jangan lupa untuk merancangnya dengan prosedur yang aman.